Woensdag 29 Mei 2013

Dahlan Iskan Ogah Dilibatkan dalam Kericuhan Waisak



Menteri BUMN Dahlan Iskan. (Foto: Okezone)
Menteri BUMN Dahlan Iskan. (Foto: Okezone)
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menegaskan, yang mengadakan acara perayaan Waisak yang jatuh pada 26 Mei di Candi Borobudur bukan dari pihak BUMN. Perayaan tersebut digelar oleh Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi).

“Waisak ricuh itu bukan BUMN, tapi Walubi, itu persatuan Budha yang mengadakan," kata Dahlan, seusai Rapat Kerja di ruang rapat Komisi VI DPR, Jakarta, Rabu (29/5/2013) Malam.

Seperti diketahui, seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan Waisak di Candi Borobudur tahun ini menarik banyak wisatawan. Sayangnya, kesakralan hari suci umat Buddha ini menjadi ternodai karenanya.

Tahun ini, Candi Borobudur tetap dibuka untuk umum saat prosesi Waisak. Ribuan turis, baik lokal maupun mancanegara, memadati candi yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, ini. Kebanyakan turis mengaku menanti ritual pelepasan seribu lampion, yang menjadi penanda berakhirnya prosesi Waisak tahun ini.

Pantauan Okezone pada Sabtu, 25 Mei pukul 14.00 WIB, jalanan menuju Taman Wisata Candi Borobudur sudah padat dan macet. Padahal, saat itu sedang ada prosesi kirab biksu dari Candi Mendut ke Candi Borobudur, salah satu bagian dari prosesi Waisak.

Memasuki kawasan Candi, antrean di gerbang mengular. Tampaknya, tahun ini adalah tahun teramai perayaan Waisak di Borobudur. Sebagian turis berasal dari Jakarta dan sekitarnya, tak hanya dari Jawa Tengah atau Yogyakarta.

Pelataran Candi Borobudur sudah dialasi karpet kuning. Karpet yang seharusnya menjadi tempat duduk para umat Buddha justru dipenuhi turis, sebagian besar anak muda yang tidur-tiduran sambil bercanda ria. Jumlah turis bahkan lebih banyak dibandingkan umat Buddha yang ingin beribadah hingga cukup mengganggu kekhusyukannya.

http://economy.okezone.com/read/2013/05/30/209/814798/dahlan-iskan-ogah-dilibatkan-dalam-kericuhan-waisak

0 komentar:

Plaas 'n opmerking