Dinsdag 21 Mei 2013

Investigasi Longsor Freeport Dilakukan Jika Korban Telah Ditemukan




Muhaimin Iskandar (Foto: Runi Sari/Okezone) Muhaimin Iskandar (Foto: Runi Sari/Okezone)
JAKARTA - Proses evakuasi para korban pekerja tambang PT Freeport Indonesia terus dilakukan secara maksimal. Evakuasi tersebut ditargetkan dapat segera rampung.

Setelah proses evakuasi para korban selesai dilaksanakan, maka penyelidikan dan investigasi dapat segera mulai. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab utama terjadinya kasus kecelakaan kerja ini.

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengatakan,hingga Selasa siang kemarin, sebanyak 31 pekerja sudah dievakuasi dari reruntuhan atap terowongan Big Gossan, dan10 orang diantaranya selamat.

"Namun, 21 orang lainnya meninggal dan tujuh orang masih dicari.Ini musibah yang paling mengerikan, terowongannya  itu ambruk. Pemerintah akan melakukan investigasi secara detail dengan melibatkan tim ahli yang disupervisi langsung oleh Kementerian ESDM dan Kemnakertrans secara bersama,“ kata Muhaimin di Jakarta, Selasa (21/5/2013).

Pemerintah menyesalkan terjadinya kecelakaan kerja tersebut. Pihaknya berjanji akan mengusut tuntas kasus ini. Investigasi akan dilakukan untuk mengungkap penyebab utama, apakah murni kecelakaan karena faktor alam atau terdapat unsur keteledoran (human error).

“Kita akan melakukan investigasi seperti yang disampaikan oleh Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Setiap pelanggaran peraturan harus dimintai pertanggungjawaban," terangnya.

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menambahkan, penanganan evakuasi terhadap para korban tidak hanya dilakukan pihak Freeport, namun juga ditangani langsung oleh Basarnas yang diawasi secara ketat.

"Investigasi baru bisa dilakukan bila semua sudah clear dan dan para korban telah ditemukan. Sekarang konsentrasi kita seluruhnya kepada upaya penyelamatan,” tegasnya.

http://news.okezone.com/read/2013/05/22/337/810601/investigasi-longsor-freeport-dilakukan-jika-korban-telah-ditemukan

0 komentar:

Plaas 'n opmerking